Pada tanggal 12 – 14 Januari 2011, Tim Cipta Media Bersama bertandang ke Kediri untuk melakukan peluncuran inisiatif HPku Teman Belajarku.
Perjalanan dari Bandara Juanda, Surabaya ke Kediri memakan waktu kurang lebih tiga jam, tergantung seberapa padat lalu lintas. Jalanan dua jalur yang sempit hanya cukup untuk dilalui satu mobil, namun kecepatan dan kepadatan mobilnya cukup rapat.
Kediri adalah kota Pabrik Gudang Garam, informasi dari pengemudi memaparkan bahwa dari segala penjuru Jawa Timur buruh pabrik rokok bersiap untuk masuk kerja sekitar jam empat pagi, ada yang menggunakan sepeda, kereta api, hingga angkutan umum, sekitar 6.000 orang akan tiba secara bersamaan. Karena tidak ingin anak sekolah dan orang kantoran terganggu dengan lautan pekerja buruh, karena itu Walikota Kediri menetapkan jam tiba buruh pabrik lebih pagi. Masih menurut pengemudi, pengaturan waktu tersebut menyebabkan Kota Kediri telah “hidup” dan “ramai” sejak jam enam pagi. Tentu saja disini peraturan “Dilarang Merokok” sangat jarang ditemukan.
Setibanya di Hotel Merdeka di Kediri Tim Cipta Media disambut oleh Bapak Ali Sahbana sebagai pelopor proyek. Tim Cipta Media diberikan jadwal yang cukup ketat. Pada sore hari kita mengadakan ulasan tentang pelatihan wiki dan mengapa anggaran harus transparan. Ada empat peserta yang hadir yaitu Pak Ali sendiri, Pak Nanang sebagai koordinator 1000 guru wilayah kota yang menganani 11 sekolah, Ibu Zulfa koordinator 1000 guru wilayah kabupaten menangani 20 SLTA, dan Ibu Zamzam sebagai bendahara proyek.
Pada hari Jum’at pagi bertempat di Ruang Joyoboyo Pemkot Kediri dihadiri oleh 60 orang peserta Lokakarya 1000 guru dilaksanakan peluncuran proyek. Pak Ali bercerita tentang upaya yang ingin ia lakukan dan mengulas betapa tegangnya detik detik pengumuman penerima hibah. Turut memberikan sambutan adalah Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri Bapak Drs. Wahid Ansori yang memaparkan bahwa guru membutuhkan banyak pelatihan agar dapat melakukan peningkatan kapasitas. Selepas shalat Jum’at, acara dilakukan dengan pelatihan wiki selama lima jam non-stop di teras Hotel Merdeka. Seluruh mesin pemindai dan komputer diangkut, diiringi oleh alunan hujan deras.
Hari terakhir ditutup dengan kunjungan pada Madrasah Aliyah Negeri 2 Kediri. Karena hampir seluruh gurunya sedang “dipinjam” untuk melakukan lokakarya singkat Hpku Teman Belajarku, maka siswa diminta untuk berkumpul pada aula untuk menghadiri Acara seminar (siswa). Sebagai pendahuluan Tim Cipta Media sowan dulu pada Bapak Kepala Sekolah yang mengungkapkan betapa bangganya salah satu guru di Kediri masuk pertimbangan dan kemudian lolos selesi. Sebelum acara dilakukan diadakan pembacaan do’a dan pengumuman pemenang lomba futsal. Lalu acara dilanjutkan dengan ulasan singkat tentang Cipta Media. Setiap kali foto Pak Ali yang merupakan Kepala Lab Komputer dan Guru Teknologi Informasi dan Komputer (TIK) ditayangkan di layar, para murid bersahut-sahutan dan bertepuk tangan.
Selepas acara di sekolah, tim Cipta Media langsung bertolak ke Jakarta. Sebelumnya mampir dulu membeli tahu pong dan tahu takwa, dua tahu yang terkenal dan beberapa bungkus kerupuk pasir. Selamat tinggal Kediri, sampai bertemu lagi dan selamat bekerja keras untuk Pak Ali dan HPKu Teman Belajarku!