Nama Inisiator
Triyoga Dharmautami
Organisasi
Vocabula (forum diskusi mahasiswa UNNES)
Topik
Meretas batas – kebhinekaan bermedia
Deskripsi Proyek
Memberdayakan keterampilan menulis kelompok tani organik (menik) untuk memahami dan merumuskan persoalan pertanian organik. Kerjasama antar mahasiswa UNNES dan kelompok tani
Masalah yang Diangkat
Aspek pertama dimana ideologi pertanian dalam mengelola lahan pertanian yang sekarang cenderung menggunakan pupuk, pestisida, dan obat-obatan yang menyimpang dari ideologi pertanian organik yang mengutamakan aspek kesehatan, ekologi, keadilan, dan perlindungan. Aspek kedua dimana permasalahan mitra menyangkut pada penyebaran keunggulan pertanian organik yang memegang prinsip demi keseimbangan dan keberlanjutan alam
Solusi
Program ini merupakan kemitraan bersama kelompok tani organik dalam pemberdayaan keterampilan membaca dan menulis (literacy). Aktivitas dilakukan dengan memberikan dampingan langsung dalam pelatihan bersama, diskusi, proses penulisan, penerbitan media, dan promosi kegiatan kelompok tani kepada para anggota kelompok tani untuk mengembangkan kemampuan menulis dalam waktu 8 bulan. Hasil penulisan akan diterbitkan dalam buletin dan blog yang akan dipromosikan dalam ajang Gambuh Ngambuh yang telah dijadwalkan berkala. Kumpulan tulisan ini merupakan ajang promosi kesadaran ekologis sekaligus promosi hasil pertanian organik. Juga diharapkan melalui ajang ini akan terkumpul dana untuk mengadakan acara serupa berikutnya dan terjadi peningkatan permintaan pasar akan hasil pertanian organik. Masyarakat yang diuntungkan adalah kelompok tani Kabupaten Semarang yang tergabung dalam IPPHTI (kelompok tani Makarti Dusun Palem, Desa Wiru, Kecamatan Bringin dan kelompok tani Dusun Selo Ngisor, Desa Batur, Kecamatan Getasan) dan mahasiswa Bahasa dan Sastra Inggris UNNES yang tergabung dalam Vocabula
Target
Semarang
Indikator Sukses
Untuk keterampilan membaca dan menulis: 90% anggota kelompok tani mengikuti pelatihan menulis dan bermedia, 6 mahasiswa Vocabula aktif mengikuti dan memfasilitasi pelatihan menulis dan bermedia. Untuk kesadaran bermedia: 90% anggota kelompok tani menghasilkan karya tulis, 85% karya petani diterbitkan melalui penerbitan buku, buletin, dan blog. Untuk kesadaran ekologis: 6 mahasiswa Vocabula mengikuti diskusi bersama kelompok tani tentang pertanian organik, 90% multistakeholder (akademisi, pemerintah bidang terkait, sektor swasta, dan konsumen) membaca hasil karya tulis petani dan mengikuti perkembangan pertanian dan pemahaman ekologis melalui agenda Gambuh Ngambuh sebagai ajang promosi hasil pertanian organik dan media organik (MENIK) hasil karya tulis petani
Lokasi
Semarang, Jawa Tengah
Dana yang Dibutuhkan
80 Juta Rupiah
Durasi Proyek
Oktober 2011 – Mei 2012 (8 bulan)