Nama Inisiator
Sahabat Cahaya Edutainment
Organisasi
Sahabat Cahaya Edutainment
Topik
Keadilan dan kesetaraan akses terhadap media
Deskripsi Proyek
Membaca membuka hati, membaca segarkan jiwa, yang membuka cakrawala ketidaktahuan kita. Buku bagai setetes air yang jatuh di padang pasir, puaskan dahaga kita, tembusi cakrawala. Dengan makin maraknya tontonan yg tidak pantas di televisi dan media lain, otomatis minat baca di Indonesia makin berkurang. Ini juga dipicu dengan sangat kurangnya fasilitas buku-buku bacaan bagi masyarakat di tempat2 terpencil
Masalah yang Diangkat
Kurangnya buku-buku yang berkualitas yang ada di segala lapisan masyarakatm. Masyarakat membutuhkan banyak sekali buku untuk memuaskan rasa haus mereka akan ilmu pengetahuan
Solusi
Berkeliling Indonesia, menyebarkan rasa cinta membaca dengan bendera Gerakan Indonesia Gemar Membaca, mensosialisasikan lagu Ke Pustaka karya Ferry Curtis yang sudah menjadi soundtrack gerakan ini. Mendirikan Rumah Baca dan Belajar Sahabat Cahaya (RBBSC) di banyak titik di seluruh indonesia, memantau kemajuannya, membuat kurikulum yang seragam dan sesuai. Proyek ini akan memberi keuntungan kepada rakyat kecil, masyarakat kelas bawah yang haus membaca namun tak pernah mampu membeli buku, masyarakat, anak-anak di seluruh pelosok Indonesia yang tak mampu terjangkau oleh media elektronik ataupun cetak
Target
Rakyat kecil, masyarakat kelas bawah yang haus membaca namun tak pernah mampu membeli buku, masyarakat, anak-anak di seluruh pelosok Indonesia yang tak mampu terjangkau oleh media elektronik ataupun cetak
Indikator Sukses
Jika dalam waktu setahun sudah dibuka lebih dari 100 Rumah Baca dan Belajar di seluruh Indonesia
Lokasi
Bandung, Jawa Barat
Dana yang Dibutuhkan
1 Miliar Rupiah
Durasi Proyek
September 2011 – September 2012