Nama Inisiator
PTS Online
Organisasi
PTS Online
Topik
Keadilan dan kesetaraan akses terhadap media
Deskripsi Proyek
Saat ini 89 PTN dan 3.038 PTS di 373 kabupaten/kota di 33 propinsi menyelenggarakan 16.000 lebih jurusan/program studi jenjang diploma, sarjana, profesi, magister hingga doktor, di 460-an bidang studi. Bagaimana kondisi dan kualitas prodi tersebut? Bagaimana memilih satu di antaranya? Analisis data yang kami lakukan tahun 2010 memberikan hasil yang mengkhawatirkan. Dari 11.304 Prodi yang diselenggarakan oleh PTS, ternyata ribuan (per Maret 2010 ada 3.285 Prodi) SUDAH HABIS ijin operasionalnya dan lebih dari 2.500 Prodi kadaluarsa tahun itu.
Data BAN-PT per September 2011 menyatakan hanya 9.712 dari 16.225 prodi PTN dan PTS yang akreditasinya masih berlaku. Dulu, akreditasi ini sifatnya pilihan. Artinya, selama memiliki ijin operasional yang masih berlaku, tidak ada masalah. Tetapi PP no. 19 tahun 2005 mengubah hal itu. PP tersebut mengatur bahwa mulai tahun 2012, prodi yang tidak terakreditasi TIDAK BOLEH menerbitkan ijasah. Fakta dan informasi ini tidak diketahui oleh sebagian (besar) calon mahasiswa, terutama di daerah. Akibatnya, sering mereka tertipu oleh promosi yang dilakukan oleh PT. Sampai saat ini belum ada satu sumber yang lengkap dan menyeluruh sebagai panduan bagi mereka.
Proyek ini bertujuan mengumpulkan dan menyajikan informasi tersebut dalam bentuk CD yang akan dibagikan ke seluruh SMA/MA/SMK di Indonesia untuk disebarluaskan ke siswa-siswa yang membutuhkannya
Masalah yang Diangkat
Kendala yang dihadapi saat ini adalah:
1. Pemutakhiran data PT memerlukan upaya yang sungguh-sungguh dengan didukung sumber daya manusia dan dana yang mencukupi.
2. Perlunya perbaikan isi dan penambahan informasi terkait dunia pendidikan tinggi bagi siswa-siswa SMA/MA/SMK.
3. Kunjungan ke situs PTS Online masih terbatas karena kurangnya promosi dan terbatasnya akses internet di daerah-daerah luar Jawa.
Melalui proyek ini diharapkan dapat dicapai tujuan sbb:
1. Tersedianya dana yang mencukupi untuk melakukan pemutakhiran data dengan dukungan SDM yang memadai.
2. Pengayaan dan perbaikan informasi terkait pendidikan tinggi bagi calon mahasiswa.
3. Penyebarluasan informasi dalam bentuk yang lebih mudah diakses oleh calon mahasiswa di daerah, yaitu CD dan, nantinya, telepon seluler. Cetakan tidak dipilih karena lebih mahal, berat, dan tidak interaktif
Solusi
1. Merekrut dan mengkonsolidasikan SDM yang kompeten dan berkomitmen dalam proyek ini.
2. Melakukan pengumpulan data/informasi dari Ditjen Dikti, Kopertis, dan BAN-PT sebagai regulator; institusi PTS dan PTN sebagai operator pendidikan; BEM di PT sebagai pengguna jasa pendidikan; dosen dan pengamat sebagai nara sumber yang relevan; dan masyarakat umum.
3. Mengolah data dan menyajikannya menjadi informasi dalam format yang sesuai.
4. Mengunggah informasi tersebut ke internet untuk diakses secara online.
5. Memproduksinya dalam bentuk CD dan mendistribusikannya ke SMA/MA/SMK di seluruh Indonesia.
6. Mengembangkan format yang sesuai untuk diakses dari telepon seluler.
7. Menawarkan jasa dan layanan berbayar terkait penayangan informasi di internet, CD, dan telepon seluler, misalnya pembuatan dan penayangan iklan, pembuatan website, dll. Dengan demikian, mulai tahun ke-3 diharapkan proyek ini bisa membiayai dirinya sendiri.
8. Secara berkala melakukan pemutakhiran data dan informasi serta meminta umpan balik dari pengguna. Proyek ini akan memberi keuntungan kepada jutaan siswa di 28.508 SMA/MA/SMK di seluruh Indonesia, khususnya yang akan melanjutkan pendidikan ke PT, 984.818 mahasiswa PTN dan 2.899.343 mahasiswa PTS di seluruh Indonesia yang makin memahami hak mereka sebagai pengguna jasa pendidikan tinggi, dan mampu memantau legalitas dan status akreditasi prodi yang mereka ikuti sehingga tidak terjebak pada janji promosi PT saja
Target
Jutaan siswa di 28.508 SMA/MA/SMK di seluruh Indonesia, khususnya yang akan melanjutkan pendidikan ke PT, 984.818 mahasiswa PTN dan 2.899.343 mahasiswa PTS di seluruh Indonesia yang makin memahami hak mereka sebagai pengguna jasa pendidikan tinggi, dan mampu memantau legalitas dan status akreditasi prodi yang mereka ikuti sehingga tidak terjebak pada janji promosi PT saja
Indikator Sukses
Berdasarkan respon dari sekolah dan siswa penerima CD untuk keberlanjutan proyek, peningkatan kunjungan ke www.pts.co.id dan situs internet terkait lainnya, dan adanya permintaan atas jasa dan layanan yang ditawarkan.
Lokasi
Semarang
Dana yang Dibutuhkan
500 juta hingga 1 Miliar Rupiah
Durasi Proyek
Januari 2012 – Desember 2013 (2 tahun), terbagi dalam 3 tahap: 1. Jan. 2012 – Jun. 2012 (6 bulan): pengumpulan informasi dan pemutakhiran data PT 2. Jul. 2012 – Des. 2012 (6 bulan): pengembangan situs, pembuatan dan pendistribusian CD dan memulai tahap pemasaran jasa dan layanan 3. Jan. 2013 – Des. 2013 (12 bulan): pengulangan siklus tahunan, pengembangan aplikasi telepon seluler, dan melanjutkan pemasaran jasa dan layanan