385 - Bulletin – WadAh iNformasi & komUnikasi kAmpung : Meretas Pekerja anak di Tambang Rakyat Tatelu

Topik

Meretas batas – kebhinekaan bermedia

Deskripsi Proyek

Proyek ini didedikasikan untuk meretas pekerja anak yang berada di tambang rakyat Tatelu. Para pekerja anak kian tak terkendali seiring dengan tidak adanya pelarangan dan pemantauan terhadap aktivitas di tambang tersebut

Masalah yang Diangkat

Tambang rakyat Tatelu, terdapat sekitar 15 ribu penambang mendiami kawasan tersebut pada tahun 1999 hingga awal 2004. Jumlah itu kemudian menyusut siring dengan waktu. Namun pada 2010 sampai Agustus 2011 diperkirakan jumlahnya mulai menanjak sebab harga emas yang kian menggoda. Pemerintah Desa Tatelu sendiri tidak memiliki data pasti jumlah pekerja tambang disana. Namun secara kasat mata jumlahnya masih diatas 7 ribu orang.
Walau tidak memiliki data pasti, diperkirakan jumlah pekerja anak dibawah umur melebihi seratusan anak. Perkiraan itu terpenuhi dengan adanya wadah pengolah emas sebanyak ratusan unit (versi penambang ±700an) dan sekira 5.000-an lubang galian. Angka ini belum termasuk sarana pengngkutan seperti mobil, motor, dan sapi serta para penjual keliling yang kesemuanya melibatkan pekerja anak.
Dengan adanya media bulletin, nantinya masyarakat, orang tua, pemerintah dan anak akan lebih memahami peran dan tanggungjawab masing-masing

Solusi

Swara Wanua akan melanjutkan pendekatan yang pernah dilakukan sebelumnya yaitu penyediaan sarana informasi Bulletin cetak dengan memberi kesempatan seluas-luasnya bagi masyarakat untuk turut melakukan pengawasan terhadap anak melalui tulisan-tulisan mereka. Selain itu pendekatan budaya dan pendampingan menyeluruh. Swara Wanua juga akan menyiapkan pendekatan baru berupa penyediaan forum belajar bersama yang nanti turut melibatkan pihak sekolah. Pihak yang diuntungkan adalah anak-anak putus sekolah yang menjadi pekerja di tambang rakyat Tatelu, dunia pendidikan, pemerintah desa, dan para orang tua.

Target

anak-anak putus sekolah yang menjadi pekerja di tambang rakyat Tatelu, dunia pendidikan, pemerintah desa, dan para orang tua.

Indikator Sukses

Adanya ketertarikan Anak-anak putus sekolah yang menjadi pekerja di tambang rakyat Tatelu, dunia pendidikan, pemerintah desa dan para orang tua.

Lokasi

Minahasa Utara, Sulawesi utara

Dana yang Dibutuhkan

176 Juta Rupiah

Durasi Proyek

Desember 2011 – Desember 2012