Nama Inisiator
Radio Komunitas MMC FM
Organisasi
Radio Komunitas MMC FM
Topik
Meretas batas – kebhinekaan bermedia
Deskripsi Proyek
Program ini merupakan tindak lanjut dari peran MMC fm selama ini sebagai media informasi warga Selo terutama terkait dengan Merapi. Ada kebutuhan warga untuk mengetahui informasi tentang status merapi, dan ada kebutuhan komunikasi dengan pihak luar jika sewaktu waktu merapi meletus. Data menjadi bahan penting dalam berkomunikasi dengan pihak luar sehingga membutuhkan data yang akurat yang bersumber dari warga. dengan Menggunakan Basis RT (Rukun Tetangga) MMC akan mengelola Indormasi yang memang bersumber dari komunitas dan akan di publikasi baik melalui radui, blog dan jejaring sosial.
Masalah yang Diangkat
Masalah yang selama ini terjadi adalah, saat erupsi 2010 tampak bahwa warga dan pemerintah sangat gagap menangangani bencana, baik informasi tentang status merapi, kondisi warga di rumah, lokasi pengungsian, penanganan pengungsi, sampai sebaran warga yang mengungsi. Mereka tersebar tanpa terkoordinasi dengan baik sehingga banyak yang terpisahkan dengan saudaranya. Jumlah pengungsi pun sampai akhir tidak ada data yang benar sehingga rawan terhadap penyelewengan bantuan
Solusi
Untuk mengatasinya MMC memandang bahwa RT merupakan kesatuan sosial masyarakat yang paling dasar dan memungkinkan untuk mengkoordinir warga dan menjadi basis sumber informasi yang akurat. Ide-nya MMC akan membangun database no HP para ketua RT di 6 Desa di Kecamatan Selo, kemudian akan membangun kesepakatan untuk mengelola informasi. Selain sebagi narasumber RT juga akan menjadi corong jika ada informasi yang bersumber dari Radio. Informasi ini akan di publish di Jalin Merapi, FB dan Twitter serta menjadi bahan siaran radio
Pihak yang diuntungkan melalui proyek ini adalah masyarakat di 6 desa (Suroteleng, Samiran, Lencoh, Jrakah, Klakah, Tlogelele) Kecamatan, Selo, Boyolali dan Pemerintah Kabupaten Boyolali, pemerintah desa dan BNPB
Target
Masyakar di 6 Desa (Suroteleng, Samiran, Lencoh, Jrakah, Klakah, Tlogelele) Kecamatan, Selo, Boyolali. Pemkab Boyolali, Pemdes dan BNPB
Indikator Sukses
Kesuksesan ini akan diukur dari 50% Ketua RT memberikan informasi di lingkungannya, data data yang ada bisa digunakan oleh pihak pihak untuk merespon merapi baik masa tenang maupun dalam letusaan.
Lokasi
Boyolali, Jawa Tengah
Dana yang Dibutuhkan
265 Juta Rupiah
Durasi Proyek
Juni 2011-Juni 2012