Nama Inisiator
Yasraf Amir Piliang (YAP) Institute
Organisasi
Yasraf Amir Piliang (YAP) Institute
Topik
Meretas batas – kebhinekaan bermedia
Deskripsi Proyek
1. Rekaman presentasi 50-60 pakar (budaya, psikologi, seni, filsafat, dll.) dan diskusi dengan berbagai tema yang berkaitan dengan Peran Kebudayaan bagi Pendidikan
2. Jurnal yang bisa didownload dalam format pdf
3. Makalah yang bisa didownload.
4. Modul-modul Peran Kebudayaan dalam Pendidikan
5. Forum diskusi online yang terdiri dari Forum Diskusi Psikologi, Forum Diskusi Pedagogi, Forum Diskusi Budaya, Forum Diskusi OrangTua dan Forum Diskusi Pelajar.
6. Member forum diskusi akan mendapat akun mirip facebook serta blog pribadi, sehingga program ini akan menjadi bagian dari kultur jejaring sosial,
7. Member menggunakan identitas asli, karena web ini berbasis Community and Identity Services.
8. Diskusi dan wacana akan bermuara pada terbentuknya platform pendidikan karakter berbasis kebudayaan lokal yang bisa diterapkan di berbagai daerah dengan kekhasan nilai luhur dalam budaya mereka.
Masalah yang Diangkat
Sistem Pendidikan Nasional kita terlepas dari kebudayaan. Di sinilah kemudian hilang aspek pendidikan karakter. Kebudayaan adalah kunci mengubah apa yang natur menjadi kultur. Itu sebabnya Ki Hadjar Dewantara dalam konsep Taman Siswa menempatkan Kebudayaan sebagai aspek penting. Menteri Pendidikan M. Nuh menyerukan pentingnya pendidikan karakter. Masyarakat pun membutuhkan pendidikan karakter, itu nampak dari banyaknya sekolah yang mengadopsi sistem pendidikan luar negeri. Namun, tidak ada program yang secara komprehensif mengakomodasi kebudayaan lokal sebagai komponen pendidikan karakter. Dan tidak ada platform bagaimana cara mengintegrasikan kebudayaan lokal masing-masing daerah agar berperan sebagai komponen pendidikan karakter.
Solusi
Membangun web Pendidikan dan Kebudayaan. Rekaman presentasi satu pakar untuk setiap tema peran kebudayaan dalam pendidikan. Pakar dari kalangan: budayawan, psikologi, pendidikan, seniman, filsafat dan bidang lain yang relevan. Rekaman-rekaman ini bertujuan memberikan pengetahuan yang akan memberikan pengetahuan peran kebudayaan (dalam berbagai bentuknya) bagi pendidikan. Direncanakan 50-60 tema bisa ditonton di web atau didownload. Setiap presentasi juga disertai makalah yang yang bisa didownload dalam format pdf. Selain itu, proyek ini juga akan menerbitkan jurnal berkala setiap empat bulan. Juga ada forum diskusi di web dengan format milis, yang terbagi menjadi: forum psikologi, forum pedagogi, forum kebudayaan, forum orang tua dan forum pelajar. Diharapkan pengetahuan ini bisa tersebar dan menjadi milik masyarakat luas serta menjadi awal bagi kajian lebih lanjut dalam upaya membangun pendidikan karakter berbasis kebudayaan lokal, yang tersistematisasi dan terintegrasi dengan pendidikan nasional.
Pihak yang akan menerima manfaat dari proyek ini adalah pendidik dan masyarakat yang membutuhkan pendidikan dan memiliki akses internet, kalangan akademis yang membutuhkan rujukan bagi tema pendidikan dan kebudayaan, Departemen Pendidikan Nasional dan yang terlibat dalam penyusunan konsep pendidikan nasional, orang tua murid yang memiliki akses internet, dan pelajar (SMP dan SMA) yang memiliki akses internet
Target
1. Pendidik dan Masyarakat yang membutuhkan Pendidikan dan memiliki akses internet 2. Kalangan akademis yang membutuhkan rujukan bagi tema pendidikan dan kebudayaan 3. Departemen Pendidikan Nasional dan yang terlibat dalam penyusunan konsep pendidikan nasional 4. Orang tua murid yang memiliki akses internet 5. Pelajar (SMP dan SMA) yang memiliki akses internet
Indikator Sukses
1. Jumlah archive yang didownload (diasumsikan mereka yang mendownload adalah mereka yang membutuhkan)
2. Bergulirnya wacana dan respon-balik yang kami dapat. (respon tertulis di web, diskusi-diskusi lebih lanjut, pihak yang tertarik menerapkan ide dalam materi yang didownload)
3. Jumlah member forum diskusi
4. Sebaran wilayah member forum diskusi
5. Popularitas Inovasi Edukasi Indonesia sebagai gagasan bagi pendidikan
6. Jumlah mitra kerjasama
Lokasi
Bandung
Dana yang Dibutuhkan
1,5 Miliar Rupiah
Durasi Proyek
Januari 2012 – Desember 2012 (12 bulan)