539 - Investigasi Reporting on Multimedia Platform

Topik

Meretas batas – kebhinekaan bermedia

Deskripsi Proyek

AJI Surabaya ingin memproduksi karya investigasi jurnalisitik yang berbeda dari yang sudah ada. Selama ini yang investigasi yang sudah dilakukan ditampilkan dalam bentuk tulisan atau video secara terpisah. Sekarang karena jurnalisme new media sudah populer,maka AJI Surabaya ingin menghadirkan karya invstigasi jurnalistik yang unik,menggabungkan tampilan tulisan, info grafis, radio web dan video dalam satu kemasan sekaligus. Kendati yang disajikan four in one, namun karya ini tidak akan menghilangkan ciri khas masing-masing media/platform. Jadi tidak akan ada pengulangan apalagi overlapping dalam pelaporan nantinya. Dalam wujud akhirnya nanti, laporan investigasi on multiplatfom ini akan disajikan dalam E-book dan juga website. Dengan kata lain, kami ingin mengkombinasikan antara teknik jurnalistik dengan kemajuan dunia teknologi informasi. Menyadari salah satu risiko penulisan investigasi ada pihak-pihak yang keberatan,bahkan menggugat atau mempidanakan jurnalis. Oleh karena itu sebelum proyek dilakukan ada Pra- kegiatan berupa: Pembentukan tim advokasi; Pembentukan Tim seleksi usulan investigasi; Pembekalan teknik-teknik investigasi jurnalistik dan pengenalan instrumen hidden camera dan recorder; Pembentukan tim pendampingan/mentoring bagi jurnalis yang terpilih; Pembentukan tim produksi media multiplatform. Adapun obyek investigasi yang akan diseleksi adalah Praktik Mafia Hukum, Praktif Mafia Anggaran, serta Pencemaran Lingkungan Hidup. Untuk membuat karya jurnalistik on multiplatfom, Tim Produksi membutuhkan program software macromediaflash yang disupport oleh beberapa program lain seperti dreamweafer, photoshop serta primiere. Software tersebut akan menjadikan tampilan akhir mudah dibaca, dipahami dan atraktif.

Masalah yang Diangkat

Investigasi reporting adalah salah satu karya tertinggi dibidang jurnalistik. Lantaran dibutuhkan kerja keras untuk membongkar kejahatan yang ditutupi. Salah satu tujuan investigasi jurnalistik diharapkan aparat hukum melakukan tindakan tegas terhadap pelaku kejahatan. Namun kenyataannya aparat hukum berdalih karya investigasi jurnalistik tidak cukup kuat menjadikan seorang tersangka atau pesakitan. Faktornya data yang disajikan media massa tidak cukup bukti jika diajukan ke proses penyidikan atau pengadilan. Sehingga tidak sedikit kasus yang diungkap dengan susah payah oleh jurnalis melalui media massa akhirnya justru ditutup oleh aparat hukum. Celakanya, pada situasi aparat tidak bisa membuktikan adanya kejahatan, maka justru penulis atau media massa yang berbalik menjadi tersangka pencemaran nama baik, perbuatan tidak menyenangkan atau pelanggaran atas informasi transaksi elektronik (ITE). Investigasi reportase biasanya disajikan dalam bentuk tulisan saja atau video saja. Masing-masing punya kelebihan sekaligus kekurangan. Jika ditampilkan dalam bentuk tulisan, informasi yang disajikan banyak namun tampilan tidak menarik karena miskin visualisasi. Sebaliknya, penyajian melalui film meski menarik tapi belum banyak mengungkap kejahatan konspirasi.

Solusi

Untuk mengatasi kesenjangan hasil investigasi repotase tulisan dan film maka memproduksi investigasi reportase yang ditampilkan secara multiplatform sekaligus. Membekali jurnalis dengan instrumen berteknologi untuk melakukan pengambilan gambar atau suara secara tersembunyi dan kemudian dijadikan sebagai alat bukti menjerat pelaku kejaahtan. Untuk mengantisipasi gugatan hukum oleh pihak-pihak yang merasa dirugikan atas karya investigasi jurnalistik itu maka dibentuk tim advokasi dan mentor.
Pihak yang menerima manfaat dari proyek ini adalah aparat hukum karena memperoleh informasi kejahatan yang komprehensif dan bisa dijadikan bukti awal yang cukup untuk melakukan tindakan hukyum yang tegas bagi pelaku kejahatan. Masyarakat juga mendapatkan manfaat karena bisa meikmati informasi penting sekaligus sajian yang unik dan dapat memberi inspirasi tentang media massa multi platfrom.

Target

aparat hukum karena memperoleh informasi kejahatan yang komprehensif dan bisa dijadikan bukti awal yang cukup untuk melakukan tindakan hukyum yang tegas bagi pelaku kejahatan. Masyarakat juga mendapatkan manfaat karena bisa meikmati informasi penting sekaligus sajian yang unik dan dapat memberi inspirasi tentang media massa multi platfrom.

Indikator Sukses

Hasil investigasi ditindaklanjuti oleh aparat hukum dan bermunculan karya-karya sejenis memperkaya khazanah jurnalistik nasional.

Lokasi

Sidoarjo, Jawa Timur

Dana yang Dibutuhkan

750 Juta Rupiah

Durasi Proyek

Oktober 2011 – Oktober 2012