Kategori Proyek
kerjasama_kolaborasi
Deskripsi Proyek
Proyek ini adalah penerbitan antologi naskah teater yang membahas mengenai beragam mitos-mitos lokal dari suku Bugis-Makassar di Sulawesi Selatan yang kebanyakan membatasi ruang gerak perempuan. Mitos-mitos tersebut masih sangat dipercaya secara signifikan di masyarakat umum. Antologi naskah teater dengan mengangkat tema tersebut akan ditulis oleh 10 perempuan penulis di Makassar dalam bentuk naskah teater.
Latar Belakang Proyek
Mitos-mitos tentang perempuan dalam suku Bugis-Makassar sangatlah beragam, kebanyakan dari mitos tersebut ada yang berdampak secara signifikan dan dapat menghambat ruang gerak perempuan dalam berkreativitas maupun aktivitas lain. Contohnya saja, perempuan masih banyak dilarang belajar gendang makassar yaitu salah satu alat musik tradisional Sulawesi Selatan karena memiliki mitos bahwa menggunakannya akan membuat perempuan mandul. Oleh karena itu pemohon memiliki atensi besar untuk mengangkat mitos-mitos ini melalui naskah teater dan dikumpulkan dalam bentuk buku.
Masalah yang Diangkat
Mitos-mitos perempuan suku Bugis-Makassar banyak yang membatasi ruang gerak perempuan secara signifikan. Hal ini membuat ruang gerak mereka sempit bahkan hampir di segala bidang. Meski secara umum terlihat sudah banyak perempuan yang bisa menembus dinding mitos itu dan bebas berkarya dan melakukan hal yang ia inginkan untuk mengembangkan dirinya, namun masih banyak pula yang masih belum bisa mengakses alat, ruang gerak serta perhatian masyarakat karena mereka adalah "perempuan" yang selalu dihantui mitos dari masyarakat sekitar. Terdengar terbelakang mungkin, namun ini adalah realita dari masyarakat Sulawesi Selatan yang masih begitu kuat kepercayaannya terhadap (pamali) mitos. Sehingga masalah ini sangat baik diangkat untuk memandang mitos tidak hanya dari satu sudut pandang saja.
Indikator Sukses
Terbitnya buku Antologi Naskah Teater dengan tema " Mitos-Mitos Lokal yang Membatasi Perempuan"
Dana yang Dibutuhkan
Rp.75 Juta
Durasi Proyek
4 bulan
