547 - Alih Media; Interpretasi Puisi di dalam Lukisan

Nama Inisiator

Dilla Oktarosade

Bidang Seni

sastra

Pengalaman

Baru memulai

Contoh Karya

IMG-20180224-WA0017.jpg

Kategori Proyek

kerjasama_kolaborasi

Deskripsi Proyek

Dengan proyek ini saya berharap minat perempuan dalam membuat puisi tumbuh kembali dengan teknik atau cara menuangkan rasa dan makna puisi ke dalam sebuah lukisan. Dalam proyek ini tiap-tiap puisi yang dipilih akan diinterpretasikan ke dalam sebuah lukisan. Dan nantinya akan bermuara pada penerbitan dan launching buku serta pameran lukisan. Di sini saya berkolaborasi dengan seorang teman laki-laki saya yang bertindak sebagai pelukis dari puisi yang saya buat.

Latar Belakang Proyek

Karya literasi dalam bentuk buku puisi sekarang sangat kurang diminati oleh masyarakat, hal itu dapat dilihat dari penjualan buku puisi dan apresiasi yang sangat sedikit dibandingkan dengan buku lainnya seperti novel atau kumpulan cerita. Sehingga minat masyarakat untuk memahami puisi sebagai bentuk sebuah ungkapan rasa baik dalam bidang sosial dan humanisme menjadi berkurang, apalagi penyairnya adalah seorang perempuan – selama ini kebanyakan penyair yang dikenal masyarakat adalah laki-laki. Oleh sebab itu, untuk meningkatkan minat perempuan untuk terus menulis dan menyebarkan karya tulisan itu lebih luas, maka perlu metode baru untuk menarik minat masyarakat dalam dunia kepenyairan. Lukisan juga merupakan salah satu media pengungkapan rasa yang sering digunakan oleh orang-orang. Mentransfer rasa yang terdapat di dalam sebuah puisi ke dalam sebuah lukisan adalah sesuatu yang dapat menarik minat masyarakat untuk menekankan dan lebih mengerti rasa tersebut atau mempermudah penyampaian rasa. Sehingga puisi yang dibuat oleh seorang perempuan menjadi lebih dihargai dan juga mempunya inovasi baru ketika rasa itu diinterpretasikan di dalam lukisan.

Masalah yang Diangkat

Minat perempuan di dalam menikmati puisi begitu tinggi, sehingga mereka tertarik untuk membuat puisi namun kurang pandai dalam menuliskannya. Sehingga perlu latihan secara berkala dan kontiniu untuk menyampaikan rasa yang mereka punya di dalam puisi sehingga ketika pembaca membaca puisi tersebut proses transfer rasa itu menjadi tepat dan tidak salah tafsir. Untuk mengapresiasi karya yang ada, perlu sebuah wadah atau tempat untuk menampung karya yaitu buku puisi. Agar buku puisi ini lebih inovatif, rasa di dalam beberapa puisi pilihan akan diinterpretasikan di dalam lukisan untuk menarik minat pembaca yang lebih banyak agar apresiasi menjadi lebih tinggi. Sehingga diperlukan sebuah pameran lukisan dan ditampilkannya puisi-puisi yang diinterpretasi di samping masing-masing lukisan tersebut.

Indikator Sukses

- Terbit dan launchingnya buku puisi “Interpretasi Puisi di dalam Lukisan” - Pameran Lukisan “Interpretasi Puisi di dalam Lukisan

Dana yang Dibutuhkan

Rp.66.6 Juta

Durasi Proyek

7 bulan